Selasa, 15 Desember 2009

SL ketigaku.

pada SL saya yang ketiga kami ada tambahan beberapa anak normla yang hanya saja dititipkan orang tua mereka di panti asuhan itu karena tidak ada biaya. Kami pertama senang dengan kehadiran empat anak ini(Anto,Agus,Sendy,Oni),tetapi masalah semakin bertambah...
keempat anak ini yang pertama-tamanya diam di menit-menit terakhir malah semakin ramai dan suka menjahili anak-anak yang cacat fisik,dimana akhirnya Anto dan Oni bertengkar dan dimarahai oleh suster yang menjaga mereka dan mereka berdamai.
tapi disana kami juga belajar seperti mereka,di mana kami orang-orang dewasa bila bertengkar tidak pernah mengucapkan maaf ketika kami sudah kembali baikan...

service learning kedua...

Pada SL yang kedua ini,ada dua anak baru yang bernama, Novena dan Novita. mereka berdua adalah saudara kembar,usia mereka 19tahun yang pandai mewarnai.
tetapi tidak begitu dengan fisik mereka,fisik mereka memperlihatkan bahwa mereka hanya seorang anak kembar yang cacat fisik dan harus duduk di kursi roda dan harus menunggu orang lain untuk mendorong mereka.
padahal keterbatasan mereka menurut saya bukanlah alasan untuk mengendorkan semangat mereka terhadap menggambar,saya dapat berbicara seperti ini karena pada SL saya yang kedua saya memberikan materi mewarnai dan saya melihat bakat mewarnai yang luar biasa dari mereka berdua. Di situ juga saya belajar,bahwa setiap orang bisa bila berusah...

tentang SL pertamaku..^^

SL petamaQ d panti asuhan bhakti luhur,waktu itu hari minggu,kelompokku "Sunshine" datang bersama kelompok "Heal The World",di karenakan mereka masih belum menemukan tempat SL.
Di sana ketika kami datang,kami merasa optimis,tetapi ketika kami bertemu dengan anak-anak cacat yang akan kami layani, hati kami terasa tersayat,kalau boleh jujur saya ada perasaan canggung pertamanya,karena meskipun saya dulu sering pergi ke panti asuhan tetapi kondisi mereka lebih buruk dari tempat yang pernah saya datangi. Kondisi mereka sungguh membuat saya sedih. Disana ada anak yang memang di titipkan orangtua mereka karena alasan "MALU" punya anak seperti itu.
saya tak habis pikir,banyak orangtua d luar sana yang berharap mendapatkan anak tetapi mereka malah menyianyiakannya.

Kamis, 17 September 2009

PENGUNGUMAN...

skarang smwa udh bisa comment d blogQ...^^
tempo hari masiE blom bisa...
coz lom taq anyone..^^

Selasa, 08 September 2009

Renungan buat hari ini..^^

Pesan Dari Surga

Di suatu negeri yang jauh. hiduplah 3 orang pengembara yang sedang berjalan pulang ke kampung mereka setelah pergi mencari rumput.

Pengelana 1 : Satu hari lagi berlalu.
Pengelana 2 : Setiap hari, aku menjelajahi padang, mencari rumput segar.
Pengelana 3 : Kapan hari ini akan berakhir...??

Lalu tiba - tiba muncullah seberkas sinar terang yang menyilaukan mata mereka.

Pengelana 1 : Silaaaauu..!!!
Pengelana 2 : Apa itu???
Pengelana 3 : Dari mana cahaya ini turun???
Pengelana 1 : Pasti ini dewa turun...!!
Pengelana 2 : Datang pada kita kaum miskin, untuk menyampaikan pesan dari surga??

Lalu terdengar suara dari cahaya itu.

"Kumpulkan sebanyak mungkin batu mulai dari sekarang, masukkan ke dalam karung dan panggullah karung itu sepanjang hari. Besok malam sebagian dari kalian akan bahagia sebagian lagi akan sedih, semua karena batu itu."

Lalu cahaya tersebut menghilang tanpa bekas.

Pengelana 3 : Apakah itu benar - benar pesan dari surga??
Pengelana 2 : Apakah kita bermimpi??
Pengelana 1 : Apakah kita menghayal??? Tapi aku rasa itu benar - benar pesan dari surga, dan kita di suruh mengumpulkan batu.
Pengelana 2 : Kupikir itu tadi akan membuat kita semua menjadi kaya. Berjalan saja sulit apa lagi sambil memanggul batu...????

Tetapi pengelana 3 hanya terdiam dan merenungi pesan tersebut. Lalu mereka pun segera mengambil batu karena taku kena kutuk.

Pengelana 1 : Jika membawa daging kambing maka perutku akan kenyang.
Pengelana 2 : Tetapi jika kita tidak mematuhinya aku takut kena kutuk...
Pengelana 1 : Jadi aku akan membawa 1 batu saja, Yang besar atau kecil sama saja, kan dewa menyuru kita sebanyak - banyaknya.
Pengelana 2 : Aku akan membawa beberapa batu kecil saja.

Tetapi pengelana 3 mengisi kantongnya dengan batu - batu besar sampai penuh.

Pengelana 2 : Apa yang kamu lakukan?? Kamu bisa mati akibat batu yang kamu bawa itu!!??
Pengelana 3 : Meskipun sulit aku tetap mematuhi perintah dewa.
Pengelana 1 : Pantas kau yang paling miskin di antara kita karena kamu bodoh.

Keesokan harinya, ketiga pengelana melajutkan perjalan mereka. Pengelana 3 berjalan sambil ter engah - engah dan pengelana 1 dan 2 hanya melihatnya sambil menertawakan.

Pengelana 3 : Hah,,,, hah,,,
Pengelana 2 : Bagaimana??
Pengelana 1 : Masih belum terlambat kau membuang sedikit batu mu kawan.
Pengelana 3 : Tidak!! Aku akan mematuhi pesan dari surga.

Pengelana 1 dan 2 pun tertawa sambil berjalan meninggalkan pengelana 3 di belakang mereka. Ketika malam mereka menghentikan perjalanan mereka dan memutuskan untuk membuka karung batu mereka untuk mengetahuai arti pesan dari seuga tersebut. Ketika ketiga pengelana itu membuka isi karung batu mereka, mereka pun terkejut. Ternyata batu - batu mereka berubah mebjadi batu permata ayng begitu indahnya.

Pengelana 2 : Coba aku tahu aku akan membawa batu yang lebih besar.
Pengelana 1 : Aku menyesaaaal!!!
Pengelana 3 : Terima Kasih dewa!!!!

Pengelana 1 dan 2 hanya bisa menangis meratapi kemalangan mereka. Tetapi pengelana 3 begitu berbahagia.

Pengelana 3 : Sekarang aku menjadi orang terkaya di seluruh desa!!!!



Pesan dari cerita ini :

  • Kita tidak pernah athu apa maksud Tuhan di balik cobaan dan penderitaan yang di berikan-Nya kepada kita. Yang pasti bila kita menjalaninya dengan hati ikhlas dan semata-mata demi mengagungkan nama Tuhan, kelak semuanya menjadi sumber kebahagiaan kita.

Rabu, 02 September 2009

Komal (Pertemuan ke-4)

Dalam kelas Komal hari ini aku mendapatkan banyak ilmu yang selama ini aku sendiri tidak tahu arti nya. Seperti Open Self ( Karakter dalam diriku yang aku sendiri tahu dan orang lain pun tahu), Blind Self ( Karakter dalam diriku yang aku sendiri tidak tahu tetapi orang lain tahu ), Hidden Self ( Karakter dalam diriku yang aku sendiri tahu tetapi orang lain tidak tahu ), Uknown Self (Karakter dalam diriku yang aku sendiri tidak tahu dan orang lain pun tidak tahu ). Ada pula dimana setiap penilaian kita terhadap orang lain tidak sama seperti yang ada pada orang tersebut, jadi kita harus pintar dalam menyampaikan pesan kita mungkin orang itu tidak mengetahui maksud kita apa dan hal tersebut dapat memacu untuk terjadi nya miss communication yang dapat berakibat fatal. Ada pula kebiasaan yang mungkin kita anggap itu benar menurut kita tetapi itu pun sendiri salah, sperti yang terjadi di dalam kelas Komal B. Kita pun harus dapat menanyakan pada diri kita sendiri mengenai diri kita, karena meskipun menurut kita, bahwa kita mengenal diri ku dengan baik tetapi penilaiaan dari orang lain itulah yang sangat menentukan kita kedepan nya. Keterbukaan itu adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan Komal itu sendiri dengan kita membuka diri kita maka kita dapat semakin lebih aktif dan kita pun tidak di anggap seperti anggapan orang terhadap anak - anak jurusan Informatika pada umum nya. Kita pun harus dapat memotivasi diri kita untuk dapat lebih maju di ke depan nya, jangan sampai kita tertinggal "kereta" ilmu hanya di karenakan kita tidak dapat bergaul dengan baik dan berkomunikasi dengan baik dan dapat di terima oleh masyarakat luas.

Senin, 31 Agustus 2009

Cerita Kasih Ibu...

Suatu hari ada seorang anak yang menghampiri ibunya dan memberikan sesuatu.

Anak : Bu, ini untuk ibu.
Ibu : Apa ini nak?

Sambil membaca ibu anak tersebut hanya tersenyum kecil. Isi dari surat itu adalah :
  1. Memotong rumput = 5 dolar
  2. Membersihkan kamarku sendiri = 1 dolar
  3. Pergi ketoko menggantikan ibu belanja = 50 sen
  4. Mengawasi adik ketika ibu berbelanja = 25 sen
  5. Membuangkan sampah = 1 dolar
  6. Mengerjakan PR dengan baik = 5 dolar
  7. Menyapu halaman depan = 2 dolar
Anak:Jadi total semuanya 14 dolar dan 75 sen.
Ibu anak tersebut hanya tersenyum.
Ibu:mana bulpen nya nak?

Lalu ibu itu menuliskan sesuatu sambil mengucapkannya.
  1. Sepuluh bulan mengandung mu = Gratis
  2. Berjaga sepanjang malam dan ketika kamu sakit = Gratis
  3. Perjuangan dan cucuran air mata karena kamu = Gratis
  4. Malam - malam menemani kamu tidur = Gratis
  5. Seluruh jam yang kupakai untuk merawat mu tanpa henti = Gratis
  6. Mainan, makanan, pakaian, dan bahkan menyeka hidung mu = Gratis
  7. Cinta Sejati ibu untuk mu = Gratis
Kemudian ibu iitu berkata sambil tersenyum melihat anak nya.

Ibu:Jadi total semuanya gratis, nak.

Kemudian anak itu menagis dan mengambil bolpen tersebut dan menuliskan sesuatu di kertasnya. Dia menuliskan :

Semua Terbayar Lunas.